Everyone is Connected

20140225

Galaxy S5 Bukan Lagi Bermodal Spesifikasi Super

Youfacom.com - Di generasi Galaxy S sebelumnya, Samsung selalu berupaya menonjolkan spesifikasi super atau fitur banyak yang seakan tidak ada habisnya. Berbeda kini di Galaxy S5, Android flagship terbarunya.

Spesifikasinya memang sangat mumpuni, seperti prosesor generasi terkini Snapdragon 800 clock speed 2,5 GHz quad core ditunjang dengan RAM 2GB. Layarnya sudah full HD. Namun Spesifikasi tersebut tidak seperti beberapa perkiraan semula yang menyebutnya memakai layar quad HD atau prosesor luar biasa.

Dan di event perkenalannya, fitur fitur yang dinilai gimmick tidak begitu lagi ditonjolkan. Tidak seperti Galaxy S4 tahun lalu, yang diperkenalkan dalam acara megah di New York dan mengedepankan banyak fitur yang akhirnya tidak begitu banyak digunakan.

"Tahun lalu, Galaxy S4 adalah upaya upgrade dengan gimmick yang tidak dibutuhkan. S4 memang bukan kegagalan, namun profit Samsung belakangan menurun ditekan Apple dan Android murah. Samsung memang perlu memikirkan sesuatu di luar gimmick atau spesifikasi," demikian opini Jared Newman, penulis teknologi di Time.

"Galaxy S5 sepertinya berjalan di arah yang benar. Ia memang punya spesifikasi lebih baik dari model tahun lalu, tapi tidak terlampau jauh, dan Samsung tidak fokus pada spek tersebut. Namun mereka fokus pada apa yang benar benar diinginkan orang," tambah Jared.

Jared mencontohkan fitur tahan air yang jelas akan berguna dalam berbagai kesempatan. Juga fitur fitur di kamera yang punya peningkatan bagus, misalnya auto fokus sangat cepat. Serta fitur S Health 3.0 untuk memantau kondisi kesehatan penggunanya.

"Galaxy S5 mungkin bukan sebuah upgrade yang revolusioner namun ini adalah upaya nyata pertama Samsung di mana spesifikasi bukanlah segalanya," kata Jared.

Pihak Samsung pun mengakui bahwa mereka kembali ke hal hal mendasar di sebuah smartphone. Bukan sekadar dibekalkan tambahan banyak fitur yang akhirnya terlupakan.

"Dengan Galaxy S5, Samsung kembali ke hal hal mendasar. Pelanggan kami tidak menginginkan teknologi yang memukau mata atau kompleks," kata J.K Shin, CEO Samsung kepada dari Reuters, Selasa (25/2/2014).d

 

0 komentar: