Everyone is Connected

20111223

Pelopor Teknologi CDMA Dr. Irwin Mark Jacobs Akan letak jawatan

Pengasas perusahaan(syarikat)teknologi Qualcomm, Dr. Irwin Mark Jacobs akan mengundurkan diri dari jabatannya tahun 2012.

Qualcomm telah mengumumkan secara resmi rencana pengunduran diri Dr. Jacobs yang akan dilakukan pada rapat tahunan pemegang saham tahun depan.

Saat itu, Qualcomm akan memberi gelar "Founding Chairman and CEO Emeritus" kepada Jacobs. 

Qualcomm merupakan perusahaan pelopor teknologi CDMA (Code-Division Multiple Access), teknologi radio seluler yang digunakan Verizon Wireless dan Sprint Nextel untuk teknologi 2G utama mereka ditambah jaringan 3G.

Teknologi CDMA kemudian digunakan oleh operator di daerah lain seperti Korea Selatan, Jepun, Cina, dan Amerika Latin. Teknologi CDMA membantu membentuk dasar dari semua teknologi 3G, termasuk untuk GSM (Global System for Mobile Communication).

Dr. Irwin Mark Jacobs adalah pendiri Qualcomm yang mendirikan perusahaan(syarikat)ini pada Juli 1985. Ia kemudian menjabat sebagai Chief Executive Officer (CEO) Qualcomm sampai Juli 2005.

Sejak 2005 hingga 2009, ia menjabat sebagai Ketua Dewan Direksi Perusahaan(syarikat). Kini ia masih menjabat sebagai anggota Dewan Direksi dan berniat mengundurkan diri dari jabatannya dan dari keterlibatannya terhadap perusahaan(syarikat)pada tahun depan.

Dr. Jacobs (78) adalah seorang yang berkecimpung di dunia teknologi selama puluhan tahun. Ia menerima gelar sarjana di bidang Electrical Engineering tahun 1956 dari Cornell University dan meraih gelas Master of Science dan Doctor of Science bidang Electrical Engineering dari MIT tahun 1957 dan 1959.

Dari tahun 1959 hingga 1966, Dr. Jacobs adalah asisten profesor Electrical Engineering di Massachusetts Institute of Technology (MIT). Dari tahun 1966 hingga 1972 ia dipercaya sebagai Profesor Computer Science and Engineering dari University of California, San Diego.

Ia pernah menulis sebuah buku tentang komunikasi digital dengan judul Principles of Communication Engineering, yang pertama kali terbit tahun 1965. Dr. Jacobs juga telah memperoleh puluhan penghargaan di bidang teknologi sejak 1980 hingga 2008. Kompas

0 komentar: