Everyone is Connected

20140407

Kisah Kelahiran iPhone yang Belum Pernah Terungkap

Youfacom.com - Kisah tentang kelahiran iPhone, smartphone yang sampai kini masih popular dan sebagian pihak menganggapnya sebagai simbol kaum elit? Seorang pejabat Apple memaparkan kisah yang mungkin belum pernah diungkap sebelumnya.

Greg Christie, Apple Vice President and Software Design adalah salah satu sosok kunci dalam kelahiran iPhone. Ia menceritakan kisah penciptaan iPhone dalam ruang sidang pengadilan California di mana Apple kembali menuding Samsung melanggar paten.

Greg termasuk pencipta paten slide to unlock yang dipermasalahkan Apple. Berikut kisah Greg, yang mungkin ditujukan agar pengadilan merasa bahwa Apple bekerja sangat keras untuk membuat iPhone sehingga tidak seharusnya produknya ditiru.

Diminta Membuat Ponsel

"Suatu hari aku duduk di penjabat dan Scott Frostall (mantan eksekutif Apple-red) datang, menutup pintu dan dia bertanya apakah yang akan kamu lakukan untuk membuat ponsel," kata Greg, mengisahkan ulang ketika pertama kali dia mendengar ambisi Apple membuat ponsel.

"Kami pun berdiskusi lebih jauh. Deskripsinya masih umum, namun ponsel itu akan berbasis layar sentuh, lebih besar ukurannya untuk sebuah ponsel namun sangat kecil dibandingkan layar komputer desktop dan teamku mulai mengerjakan desainnya," papar Greg.

Beberapa bulan kemudian, tim yang dipimpin Greg mendemonstrasikan ide soal software iPhone. Desainnya terinspirasi oleh sistem operasi OS X.

"Kami bekerja mendesain, brainstorm, mendemonstrasikannya kemudian melakukan review. Hal itu berlangsung selama beberapa bulan," kata Greg.

Pertemuan untuk membahas desain iPhone dilakukan di sebuah ruangan lantai dua di penjabat pusat Apple yang biasanya digunakan untuk rapat bersama Steve Jobs. Ruangan itu cukup ketat keamanannya, tidak ada jendela, dan butuh kode PIN untuk memasukinya.

Diberi Ultimatum Steve Jobs

Januari 2005, setelah Apple melangsungkan konferensi MacWorld, Steve Jobs mulai tidak sabar melihat perkembangan proyek iPhone yang dirasanya masih jalan di tempat. "Steve mulai cukup frust karena menganggap belum ada kemajuan berarti," ungkap Greg.

Team yang dipimpin Greg pun diberi ultimatum. Pada meeting berikutnya, Steve meminta mereka sudah harus boleh mendemonstrasikan keseluruhan proyek atau jika tidak berhasil, maka proyek iPhone akan diberikan kepada team lain.

"Aku merasa sedikit marah. Kurasa kami membuat kemajuan. Aku merasa sangat kompetitif, aku tidak ingin kehilangan proyek ini ke team lain. Aku sungguh ingin melakukan kerja yang bagus," tutur Greg.

Greg dan timnya pun bekerja begitu keras agar tidak mengecewakan Steve. Mereka pun mendemonstrasikan hasil kerjanya dan beruntung, Steve merasa puas. "Dia merasakannya sebagai pekerjaan yang hebat," terang Greg.

Keamanan Ditingkatkan

Proyek iPhone pun dikerjakan oleh beberapa team dan Apple segera memberlakukan sekuriti tingkat tinggi. Ruangan Greg dan timnya tidak boleh dimasuki sembarangan, memerlukan akses keamanan khusus.

Namun membuat produk final iPhone tidak semudah membalikkan telapak tangan. Baru sekitar dua tahun kemudian atau tepatnya pada tahun 2007, iPhone akhirnya dilancarkan Apple.

"Melelahkan sekaligus menyenangkan. Dari tahun 2005 sampai waktu pengumuman iPhone di Januari dan penjualannya di Juni 2007, semuanya seperti non stop. Anda harus selalu siap mendiskusikan pekerjaan ini kapan saja," kata Greg.

Pelancaran resmi generasi pertama iPhone dilakukan pada perhelatan Macworld Expo 2007 di San Francisco. Greg pun mengaku antusias menontonnya sebagai audiens.

Pelancaran iPhone ternyata disambut antusias oleh konsumen dan sampai sekarang, merek iPhone masih berkuasa meski pesaing bermunculan. "Sungguh menakjubkan," pungkasnya.d

 

0 komentar: