Postingan
Youfacom.com - Sejumlah peningkatan spesifikasi dibawa iPhone terbaru, mulai dari prosesor hingga kapasiti RAM. Namun apakah ketika di-benchmark hasilnya lebih baik dibandingkan pendahulunya?
Seorang wanita yang tinggal di San Diego, Amerika Serikat cukup beruntung. Sumber dari9to5Mac, Rabu (23/9/2015), ia mendapatkan iPhone 6S varian Rose Gold lebih awal dari opertor AT&T. Padahal Apple baru resmi mengirimkan pesanan iPhone terbaru pada 24 September 2015.
Wanita yang diketahui bernama Adrienne itu langsung menjajal semua fitur baru iPhone 6S tersebut. Bahkan ia melakukan benchmark untuk melihat kemampuannya. Lewat akaun twitter @MoonshineDesign, ia memposting hasilnya.
Dalam screenshot hasil benchmark diperlihatkan iPhone 6S meraih nilai 2.413 pada tes single core. Lalu pada hasil uji multi core, penerus iPhone 6 ini meraih 4.797. Dari grafik terlihat kedua hasil tersebut dinilai lebih tinggi dibandingkan perangkat iPad Mini (Retina), iPad 3 dan iPad Air 2.
Bila dibandingkan dengan iPhone pendahulunya, nilai benchmark iPhone 6S menduduki teratas. Pada pengujian single core, iPhone 6 hanya mendapatkan nilai 1.618. Sementara uji multi score mendapat 2.890.
Bila dibandingkan dengan iPhone 6 Plus. Pada uji single core, phablet Apple ini meraih 1.618. Sedangkan tes multi core mendapat 2.913.
Melihat perbandingan tersebut boleh disimpulkan bahwa iPhone 6S mengalami meningkat dua kali lipatnya. Prosesor A9 dan RAM 2 GB memberikan tenaga yang cukup besar bagi performa iPhone 6S. Jadi tertarik upgrade iPhone terbaru?
Seorang wanita yang tinggal di San Diego, Amerika Serikat cukup beruntung. Sumber dari9to5Mac, Rabu (23/9/2015), ia mendapatkan iPhone 6S varian Rose Gold lebih awal dari opertor AT&T. Padahal Apple baru resmi mengirimkan pesanan iPhone terbaru pada 24 September 2015.
Wanita yang diketahui bernama Adrienne itu langsung menjajal semua fitur baru iPhone 6S tersebut. Bahkan ia melakukan benchmark untuk melihat kemampuannya. Lewat akaun twitter @MoonshineDesign, ia memposting hasilnya.
Dalam screenshot hasil benchmark diperlihatkan iPhone 6S meraih nilai 2.413 pada tes single core. Lalu pada hasil uji multi core, penerus iPhone 6 ini meraih 4.797. Dari grafik terlihat kedua hasil tersebut dinilai lebih tinggi dibandingkan perangkat iPad Mini (Retina), iPad 3 dan iPad Air 2.
Bila dibandingkan dengan iPhone pendahulunya, nilai benchmark iPhone 6S menduduki teratas. Pada pengujian single core, iPhone 6 hanya mendapatkan nilai 1.618. Sementara uji multi score mendapat 2.890.
Bila dibandingkan dengan iPhone 6 Plus. Pada uji single core, phablet Apple ini meraih 1.618. Sedangkan tes multi core mendapat 2.913.
Melihat perbandingan tersebut boleh disimpulkan bahwa iPhone 6S mengalami meningkat dua kali lipatnya. Prosesor A9 dan RAM 2 GB memberikan tenaga yang cukup besar bagi performa iPhone 6S. Jadi tertarik upgrade iPhone terbaru?
0 komentar:
Posting Komentar