Everyone is Connected

20160425

Persaingan Smartphone Murah Makin Panas


Youfacom.com - Persaingan di pasar smartphone mulai berubah. Tidak lagi intens di handset high end, tapi mengarah ke kelas menengah ke bawah. Tak terkecuali penguasa pasar saat ini, Samsung, terindikasi makin serius menggarap pasar mid to low.

Seperti diberitakan sebelumnya, Samsung hampir dapat dipastikan segera merilis lini baru smartphone kelas menengah dengan nama Galaxy C. Dirumorkan memakai casing metal dan layar 5,2 inch, Galaxy C kemungkinan dijual USD 300.

Dengan kedatangan Galaxy C, portofolio Samsung di kelas menengah ke bawah pun bertambah. Sumber dari Chosun Ilbo, vendor besar seperti Samsung memang belakangan mengincar pasar tersebut karena pasar di kelas high end makin jenuh. 

Rival utama Samsung yakni Apple, belum lama ini juga memperkenalkan iPhone termurah yang dinamai iPhone SE. Dibekalkan fitur hampir sama dengan iPhone 6S, iPhone SE dijual jauh di bawahnya, yakni USD 399. 

Sedangkan LG juga mempersiapkan versi murah dari flagship G5, dengan layar lebih kecil dan spek lebih rendah. Vendor asal Korea Selatan ini menyasar pasar berbanding seperti negara di kawasan Amerika Latin, Rusia, China dan India.

Pasar utama smartphone memang beralih dari negara maju ke kawasan negara berkembang. Menurut biro riset Strategy Analytics, Amerika Serikat akan tergusur dari posisinya sebagai pasar smartphone terbesar dunia. Tahun 2020, China akan duduk di posisi satu diikuti India.

Sedangkan salah satu bukti kalau pasar ponsel premium kian jenuh adalah pertumbuhan pasar iPhone melambat untuk pertama kalinya di akhir tahun lalu. Dan di negara berkembang yang semakin besar pasarnya, porsi terbesar paling laku adalah ponsel yang terjangkau harganya.

Sehingga tak heran kalau vendor mulai berlomba merilis handset murah meski dengan konsekuensi untung menipis. Tak terkecuali pemain yang sudah mapan karena mereka terancam vendor asal China yang berani memasang harga rendah, sebut saja Xiaomi, Huawei, ZTE atau OnePlus.d

0 komentar: