Postingan
Youfacom.com - Rumor yang mengatakan Apple akan menghadirkan iMessage untuk platform Android tidak menjadi nyata. Perusahaan Cupertino itu tampaknya batal membawa layanan pesan instan eksklusifnya itu untuk android.
Banyak yang menduga Apple akan melepas iMessage for Android di Worldwide Developers Conference (WWDC) 2016 yang berlangsung pekan lalu. Namun, terlepas dari pengumuman yang dinanti itu, Apple malah mengungkap inovasi teknologi yang lain, seperti iOS 10, macOS Sierra, dan hadirnya Siri di Mac desktop.
Publik pun bertanya-tanya, ke manakah iMessage for Android? Melalui sebuah wawancara, seorang pejabat eksekutif senior Apple mengonfirmasi jika belum ada rencana pasti untuk menghadirkan iMessage untuk perangkat kompetitor.
Menurutnya, hanya ada dua alasan mengapa Apple tidak begitu minat untuk membawa iMessgae ke Android. Pertama lantaran Apple saat ini sudah punya kurang lebih satu miliar pengguna iDevice di seluruh dunia.
Jumlah tersebut diyakini cukup untuk menyediakan data yang dibutuhkan oleh perusahaan dalam implementasi pembelajaran kecerdasan buatan (artificial intellegence) di dunia nyata, demikian sumber dari Tech Times, Senin (20/6/2016).
Alasan kedua lebih kepada Apple ingin iMessage menjadi layanan pesan instan eksklusif. Dengan sifarnya yang eksklusif tadi, tentu akan mendorong orang untuk terus membeli perangkat iPhone cs.
Banyak yang menduga Apple akan melepas iMessage for Android di Worldwide Developers Conference (WWDC) 2016 yang berlangsung pekan lalu. Namun, terlepas dari pengumuman yang dinanti itu, Apple malah mengungkap inovasi teknologi yang lain, seperti iOS 10, macOS Sierra, dan hadirnya Siri di Mac desktop.
Publik pun bertanya-tanya, ke manakah iMessage for Android? Melalui sebuah wawancara, seorang pejabat eksekutif senior Apple mengonfirmasi jika belum ada rencana pasti untuk menghadirkan iMessage untuk perangkat kompetitor.
Menurutnya, hanya ada dua alasan mengapa Apple tidak begitu minat untuk membawa iMessgae ke Android. Pertama lantaran Apple saat ini sudah punya kurang lebih satu miliar pengguna iDevice di seluruh dunia.
Jumlah tersebut diyakini cukup untuk menyediakan data yang dibutuhkan oleh perusahaan dalam implementasi pembelajaran kecerdasan buatan (artificial intellegence) di dunia nyata, demikian sumber dari Tech Times, Senin (20/6/2016).
Alasan kedua lebih kepada Apple ingin iMessage menjadi layanan pesan instan eksklusif. Dengan sifarnya yang eksklusif tadi, tentu akan mendorong orang untuk terus membeli perangkat iPhone cs.
0 komentar:
Posting Komentar